Membongkar Efek Samping Kortiko Steroid

Kortiko Steroid atau steroid saja, sempat menjadi primadona dunia kedokteran pada saat awal-awal penemuannya. Keefektifannya dalam membantu penyembuhan beberapa macam penyakit membuat namanya kian melambung. Efek yang diberikan oleh obat ini sangat mengejutkan dan dramatis. Bahkan saking terkesannya, para pasien dan para penggiat dunia medis menyebutnya obat dewa.

Namun seiring dengan kegunaannya yang sakti, lambat laun orang mulai menemukan beberapa akibat buruk atau tenar disebut efek samping dari penggunaan jenis obat ini. Tidak tanggung-tanggung dalam pemakaian jangka waktu yang lama atau tidak dengan resep dokter, obat ini malah akan membawa pengkonsumsi obat ke dalam kondisi kesehatan yang lebih runyam. Bahkan di sinyalir steroid lah yang mengakibatkan beberapa penyakit justru timbul setelah rutin menggunakan obat ini.

Namun tidak baik mencurigai dan menyalahkan jenis obat ini tanpa mengenal lebih dalam tentang steroid. Kalau begitu mari kita mulai.

Apa itu steroid? Apa fungsinya?

Steroid pada dasarnya telah diproduksi alami oleh tubuh dalam bentuk hormon, ia diproduksi oleh lapisan terluar kelenjar adrenal. Fungsi dari steroid ini adalah memetabolisasi gula dan lemak, mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, dan kegunaan paling penting dari steroid ini adalah sifatnya yang melawan peradangan.

Hampir semua penyakit yang berhubungan dengaa peradangan menggunakan jenis obat ini sebagai solusi. Yang paling umum adalah penggunaan steroid sebagai pengobatan penyakit asma dan alergi, . Lihat di “mengenal jenis-jenis obat asma”. Obat ini bisa diperoleh dalam bentuk tablet untuk di minum (oral), dihirup sebagai inhalasi maupun disuntikkan lewat pembuluh darah.

Pada penderita osteoartrhitis dimana terjadi radang pada persendiannya, suntikan steroid pada sendi sangat membantu mengurangi peradangan sehingga otomatis mengurangi rasa sakit.

Apa Efek samping steroid?

Anda mungkin belum percaya jika ternyata steroid mempunyai efek samping mengingat daya sembuhnya yang ajaib. Namun setelah rutin mengkonsumsi steroid dalam jangka waktu lama barulang tersadar efek steroid itu justru akan memukul balik kesehatan anda.

Saya sebut kejam karena penggunaan steroid dalam jangka waktu lama justru akan merusak, menghancurkan atau mengganggu hampir seluruh organ di dalam tubuh tanpa dapat disembuhkan lagi.

Anda perlu tahu bahwa kelenjar adrenal memproduksi steroid secara alami. Pada saat anda meminum steroid, jumlah steroid dalam darah akan meningkat. Karena itu otak akan menekan kerja kelenjar adrenal untuk berhenti memproduksi steroid secara alami. Jika setiap hari anda minum steroid selama berbulan-bulan atau bahkan tahun, kelenjar adrenal akan menyusut karena tidak pernah digunakan. Dan ini adalah masalah. Karena jika di stop, kelenjar adrenal butuh waktu untuk berfungsi kembali, dan kadang kala kelenjar itu gagal melakukannya.

Karena itu jangan heran jika anda yang mengkonsumsi obat steroid, anda akan mengalami gangguan-gangguan seperti berikut : kekebalan tubuh menurun, rentan infeksi, luka sukar sembuh, penipisan kulit, kerusakan jantung dan paru-paru, Hypertensi (tekanan darah tinggi), Obesitas (kegemukan), Perapuhan tulang (Osteoporosis), nyeri sendi, lambung berdarah, jerawat yang parah, tumbuhnya rambut yang tidak normal, gangguan pertumbuhan pada anak-anak, katarak, gangguan suasana hati, dan penumpukan lemak berlebih di bagian tubuh tertentu ( utamanya pada wajah, di sebut ‘moon face’ ) dan lain-lain.

Bagaimana dengan steroid jangka pendek dan semprot?

Beberapa dokter beranggapan terapi jangka pendek dan berdosis rendah tidak akan mempengaruhi secara signifikan. Namun hal ini terbantahkan dengan studi-studi selama ini yang menunjukkan bahwa pemberian steroid selama beberapa hari saja ternyata tetap mempunyai efek samping. Apalagi terhadap indifidu-indifidu yang sensitif.

Lalu bagaimana dengan steroid hirup yang sering digunakan oleh penderita asma atau alergi? Bukankah obat ini tidak diserap dalam jumlah  yang banyak? Memang secara umum penggunaan steroid semprot lebih aman dari pada oral atau suntik mengingat dosisnya akan lebih rendah. Namun tetap saja jenis steroid ini punya efek samping yang tidak boleh diremehkan. Utamanya steroid hirup bertanggung jawab atas banyaknya kasus sariawan, sakit tenggorokan maupun sulit menelan akibat perkembangan drastis jumlah jamur.

Bagaimana mengatasi efek samping steroid?

Steroid diketahui menghabiskan mineral-mineral penting dalam tubuh, karena itu untuk mengurangi efek samping steroid, anda harus menggantikan mineral yang telah dihabiskan oleh steroid tersebut. Dengan jalan menjadi konsumen tetap makanan yang kaya akan mineral ataupun. Menambah   mineral dengan suplemen merupakan langkah penyempurna.

Perlu anda tahu, steroid menghabiskan potasium. Jika anda kehilangan potasium dalam jumlah banyak anda akan mengalami apa yang disebut hypokalemia. Yang ditandai dengan otot-otot yang lemas, lama-kelamaan kekurangan mineral ini akan mengakibatkan terganggunya irama jantung dan gagal jantung. Karena itu makanlah makanan yang mengandung potasium tinggi seperti buah ubi, kacang panjang, yoghurt, kerang, pisang dan lain-lain.buah ubi, kacang panjang, yoghurt, kerang, pisang dan lain-lain.

Selain potasium, steroid juga menghabiskan protein dan nitrogen. Kehilangan proten dapat menyebabkan osteophorosis sekaligus hilangnya massa otot. Anda dapat meningkatkan keseimbangan nitrogen dengan memberikan suplemen  protein bermutu tinggi seperti ikan, susu, kedelai, dan susu formula bubuk yang mengembalikan protein anda.

Magnesium dan kalsium adalah unsur berikutnya yang dihabiskan oleh steroid. Padahal tubuh membutuhkan magnesium untuk memudahkan kerja otot termasuk otot paru-paru dan jantung. Sedang kalsium mempengaruhi kekuatan tulang dan pergerakan otot pernafasan. Bisa dibayangkan jika tubuh kehilangan banyak unsur-unsur ini. Sebagai pengganti kalsium dan magnesium yang hilang anda sangat direkomendasikan untuk menambahkan nutrisi-nutrisi semacam susu dan sayur-sayuran berwarna hijau ke dalam makanan anda.

Jika anda sangat membutuhkan steroid, perhatikanlah waktu meminumnya. Kenapa? Anda pasti masih ingat bahwa tubuh juga memproduksi steroid secara alami. Nah, steroid diproduksi dalam ukuran banyak saat manusia baru bangun dari tidur. Jika anda meminum steroid di waktu ini, itu akan meniru pola tubuh, sehingga otak tidak membacanya sebagai kelebihan steroid dalam darah. Pada akhirnya hal ini tidak akan mengganggu kerja kelenjar adrenal tubuh.

Namun memang tak ada cara lain mengurangi efek samping steroid ini dengan mengurangi konsumsi steroid secara perlahan. Karena itu segera konsultasikan ke dokter anda mengenai program ini. Yang terpenting adalah selalu menjaga agar tidak terjadi radang dengan mengenali sebab-sebabnya sehingga anda tidak perlu meminum steroid lagi.

Ok, semoga sukses terhindar dari efek samping steroid, dan kesehatan selalu jadi prioritas anda.